Upaya Pemerintah dalam Pemulihan Ekonomi Nasional

Setelah perekonomian di porak-porandakan oleh Pandemi Covid-19, saat ini pemulihan ekonomi Nasional perlahan membaik dengan dilakukannya berbagai upaya pengendalian pandemi. Baik dalam skala nasional maupun daerah, efektivitas pengendalian terus digerakan dari berbagai sektor.

Beberapa sektor yang berperan dalam Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di Indonesia yaitu industri pengolahan, pertambangan, pertanian, konstruksi, informasi dan komunikasi. Termasuk seluruh komponen ekspor yang mengalami peningkatan dengan total 25.3% di Januari 2022.

Selain itu, upaya yang pemerintah lakukan untuk pemulihan ekonomi dengan percepatan pemberian vaksinasi dosis 1 dan 2 secara menyeluruh, pemberian bantuan sosial (bansos) untuk keluarga tidak mampu dan penyaluran kredit pembiayaan untuk UMKM.

Strategi Pemerintah dalam Pemulihan Ekonomi Nasional

Pemerintah telah melakukan berbagai upaya agar pertumbuhan ekonomi di Indonesia dapat meningkat dan pulih dari masa-masa kelam Pandemi Covid-19.

Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian AIrlangga Hartanto bahwa target pertumbuhan ekonomi di tahun 2022 sebesar 5.2%. Oleh sebab itu, perlu sinergi yang kuat antara pemerintah dan sleuruh stakeholders dari jasa keuangan pelaku usaha dalam upaya mendorong pertumbuhan ekonom di ndonesia.

Program Kredit Usaha Rakyat (KUR)

Program KUR hingga tahun 2022 terus berjalan, bahkan pemerintah telah menggelontorkan dana sebesar Rp 44,36 triliun atau sekitar 11.89%. Sedangkan untuk target tahun 2022 yaitu Rp. 373, 17 triliun yang akan pemerintah salurkan kepada 1,05 juta debitur.

Segmentasi yang bisa menikmati program Kredit Usaha Rakyat (KUR) yaitu UMK yang terbagi dalam KUR mikri, super mikro dan kecil. Tujuan dari KUR untuk membantu UMKM dalam menjaga perkembangan usahanya.

Memperkuat Pengendalian Inflasi

Di tahun 2021 inflasi di Indonesia tergolong rendah dan terbilang stabil yaitu 1,87%. Pencapaian tersebut adanya kerjasama yang solid antara pemerintah pusat, daerah, dan Bank Indonesia.

Bahkan tutur Airlangga Hartanto yang juga sebagai Ketua Umum Partai Golkar mengatakan bahwa inflasi di Indonesia terkendali. Karenanya pemerintah dan Bank Indonesia sepakat untuk memperkuat pengendalian inflasi melalui 5 strategi.

Adapun 5 strategi tersebut, yaitu:

pengendalian inflasi pemulihan ekonomi

Dalam upaya dan strategi di atas Airlangga Hartanto Capres 2024 memberi arahan untuk terus mendorong pemulihan ekonomi Indonesia dalam skala nasional di tahun 2022 ini agar mencapai target 5.2%.

Tidak hanya pemberian bantuan, pemerintah juga mendukung perekonomian berbasis teknologi. Dimana dengan mendukung transformasi digital melalui Making Indonesia 4.0.

Hal tersebut karena semenjak Pandemi Covid-19 terjadi perubahan perilaku masyarakat dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Bekerja, sekolah dan berbelanja dilakukan melalui digital.

Tentu saja kita semua memiliki harapan yang besar dalam pemulihan ekonomi Indonesia, karena selama satu tahun lebih bertahan hidup di tengah-tengah Pandemi tidaklah mudah. Berbagai tekanan hadir silih berganti.

Oleh sebab itu, dengan upaya dan strategi pemerintah dalam Pemulihan Ekonomi Nasional dengan dukungan berbagai lapisan dari instansi-instansi hingga masyarakat, yakin perekonomian Indonesia akan tumbuh dan tetap stabil.

Tinggalkan komentar